Hai Sobat Fakta Saja! Kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk patah tulang. Patah tulang adalah kondisi yang serius dan memerlukan penanganan yang tepat. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang perawatan pertama pada patah tulang. Meskipun bukan pengganti perawatan medis profesional, pengetahuan tentang perawatan pertama ini dapat membantu memberikan bantuan sementara sebelum bantuan medis tiba. Yuk, simak penjelasannya!
1. Tetap Tenang dan Jangan Bergerak
Ketika menghadapi patah tulang, yang terpenting adalah tetap tenang. Jangan panik dan hindari gerakan yang berlebihan. Usahakan untuk tetap diam dan stabil agar tidak menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada tulang atau jaringan di sekitarnya. Cobalah untuk duduk atau berbaring dengan nyaman dan mintalah bantuan orang sekitar untuk memanggil bantuan medis.
2. Lindungi Area yang Cedera
Setelah tetap tenang, langkah berikutnya adalah melindungi area yang mengalami patah tulang. Jika terdapat luka terbuka, gunakan kain bersih atau kain steril untuk menutupinya dan menghentikan pendarahan. Hindari menyentuh tulang yang terlihat patah atau mencoba mengoreksinya sendiri. Biarkan area yang cedera tetap dalam posisi semula sampai bantuan medis tiba.
3. Kompres Dingin
Kompres dingin dapat membantu mengurangi pembengkakan dan mengurangi rasa sakit pada area yang mengalami patah tulang. Ambil es atau benda beku lainnya yang dibungkus dengan kain dan tempelkan pada area yang cedera. Biarkan kompres dingin selama 15-20 menit dan ulangi setiap beberapa jam. Pastikan untuk tidak menempelkan es langsung pada kulit karena dapat menyebabkan luka beku.
4. Tahan Perdarahan
Jika terdapat perdarahan yang parah pada area yang patah tulang, tahan perdarahan dengan menggunakan kain bersih atau kain steril. Tekan dengan lembut pada area yang berdarah dan jaga tekanan selama beberapa menit. Jika perdarahan tidak berhenti atau sangat parah, segera hubungi layanan darurat atau bantuan medis terdekat.
5. Jaga Area yang Patah Tetap Imobil
Selama menunggu bantuan medis tiba, penting untuk menjaga area yang patah tetap dalam posisi imobil. Hindari menggerakkan atau memberi beban pada area yang cedera. Jika memungkinkan, gunakan benda seperti kain, papan, atau bahan lain yang cukup kuat untuk menstabilkan tulang yang patah dan mencegah gerakan yang tidak diinginkan.
6. Berikan Bantuan Nyeri
Patah tulang seringkali sangat menyakitkan. Untuk memberikan bantuan nyeri sementara, Anda dapat menggunakan obat pereda nyeri yang diizinkan dan sesuai dengan petunjuk penggunaan. Pastikan untuk membaca dan mengikuti petunjuk yang tertera pada kemasan obat. Namun, jika ada keraguan, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional medis sebelum mengonsumsi obat.
7. Jangan Memberi Makan atau Minum
Saat menghadapi patah tulang, jangan memberi makan atau minum pada orang yang mengalami patah tulang sampai bantuan medis tiba. Kondisi cedera serius dapat mempengaruhi sistem pencernaan dan memberikan makanan atau minuman dapat meningkatkan risiko komplikasi. Biarkan perawatan medis profesional menangani situasi tersebut.
8. Hubungi Bantuan Medis
Setelah memberikan perawatan pertama, segera hubungi bantuan medis. Panggil ambulans atau minta bantuan orang di sekitar untuk menghubungi nomor darurat jika diperlukan. Patah tulang memerlukan penanganan medis yang tepat dan profesional untuk memastikan pemulihan yang baik. Jangan ragu untuk mencari bantuan segera.
Kesimpulan
Itulah beberapa langkah perawatan pertama yang dapat dilakukan saat menghadapi patah tulang. Ingatlah bahwa perawatan pertama hanya memberikan bantuan sementara dan tidak menggantikan penanganan medis profesional. Secepatnya cari bantuan medis setelah memberikan perawatan pertama. Semoga artikel ini bermanfaat, dan sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!